GERD Anxiety Apa? Ternyata Lambung Bisa Cemas!

 

GERD Anxiety Apa Ternyata Lambung Bisa Cemas!(Pixabay/Pezibear)

GERD Anxiety Apa? Ternyata Lambung Bisa Cemas!

Mindfulliving – Pernahkah kamu merasakan nyeri ulu hati yang perih, atau sensasi terbakar di dada (sering disebut heartburn) saat sedang panik atau banyak pikiran? Lalu, begitu kecemasanmu mereda, gejala itu ikut menghilang? Nah, kalau iya, mungkin kamu sedang mengalami kondisi yang dikenal dengan nama GERD anxiety.

Jadi, GERD anxiety apa sebenarnya? Singkatnya, ini adalah situasi di mana gejala penyakit asam lambung (GERD) seperti nyeri ulu hati dan heartburn muncul atau bahkan memburuk saat seseorang merasa cemas atau stres.

Fenomena ini bukan cuma kebetulan, lho, karena memang ada hubungan erat antara pikiran kita dengan kondisi lambung! Kondisi ini seringkali terjadi pada orang dewasa muda, menunjukkan betapa kuatnya pengaruh kecemasan terhadap tubuh kita.

Membedah GERD dan Anxiety

Untuk memahami lebih lanjut GERD anxiety apa, kita perlu sedikit mengupas apa itu GERD dan apa itu anxiety secara terpisah. GERD (Gastroesophageal Reflux Disease) sendiri adalah penyakit asam lambung yang cukup umum. Ciri khasnya adalah naiknya asam lambung dari perut kembali ke kerongkongan.

Hal ini bisa menyebabkan berbagai gejala yang tidak nyaman, seperti nyeri ulu hati yang menusuk, sensasi terbakar di dada (heartburn), rasa asam di mulut, dan bahkan rasa tidak nyaman di dada yang sering disalahartikan sebagai serangan jantung.

Di sisi lain, anxiety atau kecemasan adalah perasaan khawatir atau ketakutan yang berlebihan. Ini bukan cuma perasaan biasa, tapi bisa memengaruhi fisik dan mental kita. Orang dengan anxiety bisa merasakan jantung berdebar, napas pendek, sulit konsentrasi, hingga mudah marah.

Nah, ketika dua kondisi ini bertemu, terjadilah GERD anxiety. Hubungannya itu ibarat lingkaran setan. Kecemasan bisa memicu gejala GERD, dan gejala GERD itu sendiri bisa bikin kita makin cemas.

Bayangkan saja, dada terasa nyeri, jantung berdebar, pasti makin panik, kan? Dan kepanikan itu justru memperburuk kondisi lambungmu. Inilah kenapa memahami GERD anxiety apa menjadi sangat penting.

Kenapa Cemas Bikin Lambung Kumat?

Mungkin kamu bertanya-tanya, bagaimana bisa sih rasa cemas di pikiran bisa membuat lambung jadi rewel? Ini dia penjelasan ilmiahnya kenapa GERD anxiety apa bisa terjadi.

Pertama, ketika kita cemas, tubuh kita secara otomatis meningkatkan produksi asam lambung. Ya, stres dan kecemasan itu bisa jadi "pembuat" asam lambung yang super aktif.

Kedua, kecemasan juga bisa memengaruhi otot-otot di tubuh kita, termasuk otot yang ada di sistem pencernaan. Katup kerongkongan bagian bawah, yang seharusnya bertugas mencegah asam lambung naik kembali ke kerongkongan, bisa jadi melemah saat kita cemas. Akibatnya, asam lambung jadi lebih gampang "bocor" ke atas.

Ketiga, dan ini yang juga penting, kecemasan bisa membuat seseorang jadi lebih peka terhadap rasa sakit. Jadi, meskipun kadar asam lambungnya tidak terlalu tinggi, karena kamu sedang cemas, sensasi nyeri atau terbakar yang dihasilkan jadi terasa berkali-kali lipat lebih intens.

Ibaratnya, ambang batas rasa sakitmu jadi lebih rendah saat sedang stres. Inilah mengapa gejala GERD seperti nyeri ulu hati atau heartburn akan muncul atau memburuk saat seseorang merasa cemas atau stres.

Gejala Khas GERD Anxiety

Lalu, secara spesifik, GERD anxiety apa gejalanya? Gejala utama GERD anxiety adalah perpaduan antara gejala GERD dan anxiety itu sendiri. Kamu akan merasakan gejala khas GERD seperti:

  • Nyeri ulu hati: Rasa perih atau terbakar di bagian tengah perut atas, tepat di bawah tulang dada.
  • Heartburn: Sensasi panas atau terbakar yang naik dari perut ke dada, bahkan bisa sampai tenggorokan.
  • Nyeri dada: Rasa tidak nyaman atau tertekan di dada yang kadang mirip nyeri jantung.

Nah, semua gejala GERD ini akan muncul atau memburuk secara signifikan saat kamu sedang merasa cemas, gelisah, panik, atau mengalami tekanan stres yang tinggi.

Kamu mungkin akan menyadari pola ini: setiap kali ada masalah, lambungmu langsung bereaksi. Atau sebaliknya, saat lambungmu kumat, kamu jadi makin cemas dan memperburuk kondisi keduanya. Ini adalah tanda kuat bahwa yang kamu alami adalah GERD anxiety.

Mengatasi GERD Anxiety

Karena GERD anxiety apa melibatkan dua komponen, yaitu lambung dan kecemasan, maka penanganannya pun harus holistik atau menyeluruh. Tidak cukup hanya mengobati lambungnya saja, tapi kecemasan juga harus diatasi.

Untuk mengontrol kecemasan, beberapa langkah penting yang bisa kamu coba antara lain:

  • Konsultasi dengan psikolog atau psikiater: Ini adalah langkah paling efektif untuk belajar mengelola kecemasan. Psikolog bisa memberikan terapi kognitif-perilaku (CBT) yang membantu mengubah pola pikir dan perilaku pemicu cemas. Sementara psikiater bisa memberikan obat-obatan jika memang diperlukan.
  • Lakukan teknik relaksasi: Meditasi, yoga, pernapasan dalam, atau sekadar mendengarkan musik menenangkan bisa sangat membantu meredakan ketegangan.
  • Hindari pemicu kecemasan: Kenali apa saja yang membuatmu cemas, lalu sebisa mungkin hindari atau cari cara sehat untuk menghadapinya.

Selain itu, penting juga untuk mengobati GERD itu sendiri secara medis. Dokter mungkin akan meresepkan obat-obatan seperti PPI (Proton Pump Inhibitors) yang berfungsi mengurangi produksi asam lambung.

Dan yang tak kalah penting, lakukan perubahan gaya hidup yang mendukung kesehatan lambung dan mengurangi kecemasan seperti:

  • Menghindari makanan pemicu GERD. Contohnya makanan pedas, berlemak, asam, cokelat, kopi, atau minuman bersoda.
  • Makan dalam porsi kecil tapi sering untuk mengurangi beban kerja lambung.
  • Tidak langsung berbaring setelah makan.
  • Kelola stres dengan olahraga teratur, tidur cukup, dan menjaga pola makan sehat.

Dengan penanganan yang komprehensif, melibatkan baik aspek psikologis maupun fisik, kamu bisa mengontrol GERD anxiety dan kembali hidup lebih nyaman tanpa dihantui nyeri ulu hati yang mendadak muncul saat cemas.

Jangan ragu untuk mencari bantuan profesional jika kamu merasakan gejala ini, karena kesehatan lambung dan mentalmu sama-sama pentingnya!***

 

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال